Woodbrickstone – Pilihan material untuk melapisi permukaan dinding rumah dapat digunakan batu alam. Batu alam masih menduduki peringkat tertinggi kelas elite dengan harga material yang sangat bervariatif. Dinding dan lantai batu alam bisa membuat suasana di dalam rumah menjadi lebih alami. Untuk jenis tertentu, harga batu alam ini memang cukup mahal, tetapi batu alam dapat menambah nilai jual rumah.
Batu alam sangat cocok untuk berbagai jenis interior, mulai dari interior minimalis, rustic, tradisional, hingga hunian dengan arsitektur rumah mediterania. Dinding atau lantai berbahan batu alam untuk membuat suasana rumah menjadi lebih alami dapat menggunakan batu alam dengan jenis berikut ini.
Pelapis Batu Kali
Batu kali juga disebut batu sabak, batu sabak ini memiliki banyak keunggulan yaitu sangat kuat sebagai pondasi bangunan.
Batu kali bisa dibelah menjadi lempengan sehingga dapat ditempel sebagai pelapis dinding maupun lantai. Untuk pelapis dinding, batu sabak diterapkan di luar ruangan seperti dinding pagar, pilar, hingga penghias taman dan kolam.
Pelapis Batu Marmer
Marmer sudah menjadi barang mewah yang banyak ditemukan sebagai pelapis lantai, dinding atau permukaan meja dapur. Keunggulan marmer ini adalah rumah terlihat mewah dan elegan. Warna marmer cukup beragam, ada yang putih, cokelat, dan hitam. Penggunaan marmer untuk pelapis dinding maupun lantai, sebaiknya untuk interior karena marmer mudah rapuh terkena cuaca.
Pelapis Batu Andesit
Andesit adalah batu paling keras yang memiliki pori-pori kecil dan warna abu-abu dan hitam. Motif batu andesit cukup populer adalah model alur, model bakar, dan model abstrak. Keunggulan batu andesit sangat tahan cuaca, jamur, dan lumut. Batu andesit cocok untuk diterpkan diluar ruangan yang sering terkena paparan sinar matahari dan air hujan.
Pelapis Batu Granit
Batu alam yang paling populer adalah granit. Penggunaan granit ini menciptakan kesan alami sekaligus segar pada interior rumah. Area yang paling cocok adalah kamar mandi dan dapur.
Pelapis Batu Gobos
Gobos juga disebut serat jati, gobos banyak banyak dijumpai di Pacitan, Blitar dan Cirebon. Batu ini juga cukup populer sebagai material dinding batu alam. Batu gobos cocok ditempatkan di dalam dan di luar ruangan yang langsung terpapar sinar matahari dan hujan. Warna gobos cukup terang dan pori-porinya besar, maka dari itu batu alam ini harus diberi zat pelapis tujuannya untuk menghambat pertumbuhan lumut. Harga batu gobos cukup terjangkau dibandingkan dengan harga batu alam lainnya.
Pelapis Batu Lava
Batu lava juga disebut batu candi memiliki beragam jenis, mulai dari warna abu-abu sampai dengan warna hitam. Batu candi paling favorit adalah batu candi yang warnanya gelap kehitaman. Batu lava banyak ditemukan sebagai material pembangun stupa dan candi dimasa lampau.
Batu lava memberikan kesan alami dan nuansa sejuk pada banguna rumah. batu candi biasa dijual dalam bentuk lempengan dan harganyapun cukup murah. Batu candi ini tidak cocok penerapan diluar ruangan karena mudah menyerap air dan resikonya jika terlalu sering terkena hujan adalah tumbh lumut. Penggunaan di luar ruangan dengan memberi lapisan khusus secara rutin untuk mengurangi pertumbuhan lumut.
Pelapis Batu Paras
Batu paras banyak di temukan di Jogja. Batu paras berwarna krem dan putih. Harga batu paras putih lebih mahal karena tampilannya lebih mempesona. Batu ini cocok digunakan sebagai bahan keramik batu alam pada bagian interior rumah karena teksturnya lembut.
REFERENSI
Batuan
Woodbrickstone – Jenis-jenis batuan yang biasa digunakan untuk bangunan adalah :
Batuan Beku
Batuan Beku Plutonik
Granit
Diorit
Gabro
Batuan Beku Vulkanik
Andesit
Obsidian
Pumice
Basalt
Batuan Sedimen
Breksi
Konglomerat
Stalaktit dan Stalakmit
Gamping
Batuan Metamorf
Marmer
Ganes
Topas
Mineral
Woodbrickstone – Jenis-jenis mineral sebagai bahan pengetahuan adalah :